orang-orang proyek
Matahari bersinar cerah di langit Cilacap siang itu. Sambil menunggu kedatangan senior saya dari kantor Pertamina, saya diajak sopir kantor untuk menunggu di sebuah warung. Meski saya tidak sempat mengantongi beberapa rupiah, saya nurut aja dengan sedikit malu mengatakan bahwa saya tidak membawa uang. Di warung tempat saya dan sang sopir menunggu, ada dua orang lain yang menggunakan pakaian yang sama dengan kami. Itu artinya kami bekerja pada proyek yang sama. Di site Cilacap, proyek kami berada, setiap pekerja menggunakan wearpack, baju terusan lengkap dengan sepatu dan helm safety. Setelah menyapa dan berkenalan dengan 2 kawan baru saya, seorang junior dan seorang lagi (sangat) senior, saya makan lotek pesanan saya. Dan siapa sangka, bapak senior yang baru saya kenal itu membayar 2 lotek saya dan sopir kantor saya.
0 comments:
Post a Comment